Salah satu pencerahan dan pemahaman yang Saya dapatkan saat belajar adalah ketika mendapat sharing mengenai : First Principle dari Pak @indrawannugroho
Bahwa ketika membahas sesuatu, tarik sampai dasar, penjelasan yang paling inti dari sesuatu, sehingga Kita mudah memahami dan melakukan inovasi.
Seperti juga pemasaran, yang bagi Saya kemudian sesederhana 3 hal penting : ada market, ada produk, dan ada penawaran sebagai jembatan penghubung keduanya.
Jadi kalau mau produknya nyampe ke market, tekun bangun jembatan bernama penawaran.
Hla, giliran melakukan penawaran, banyak orang mengaku takut, ragu, bimbang, mengkhawatirkan sebuah risiko yang disebut : penolakan.
Kalau katanya : Abdur Stand Up Comedy “Aduh Mama Sayangeee…..”
Apakah penolakan itu sebuah risiko dalam pemasaran? Apa iya?
Duhkah, jangan lebay dan alay….
Penolakan kok risiko? Darimana runutannya? Saya susah menangkap nalarnya?
Jadi begini kira-kira kronologinya :
Ada orang nggak kenal Kita
Kita kenalan
Melakukan penawaran
Ternyata ditolak
Ada risiko?
Ya nggak ada lah……
Toh, sebelumnya kan juga belum beli….
Jadi, semacam awalnya nol, tetep jadi nol, nggak ada risiko…
Analogi lebih mudah, kayak Pria melamar Wanita
Sebelumnya nggak kenal
Kenalan
Melamar
Ternyata ditolak
Ada risiko?
Ya nggak ada lah…..
Toh, sebelumnya kan juga belum jadi istri……
Justru, yang jadi risiko sesungguhnya adalah saat punya produk, tapi nggak mau mengenalkan, enggan melakukan penawaran, itulah risiko yang sesungguhnya, kayak mau turun berat badan tapi ogah diet dan enggan melakukan olahraga.
Nikmati pemasaran, lakukan penawaran, sudah siap mental dari awal, palingan ditolak, dan gak baper atau linu hati, santai dan biasa aja, justru jadi ngagetin kalau eh ternyata diterima, jadi berlipat rasa syukur dan bahagianya.
Jadi, menawarkan produk apa ke siapa hari ini?
Salam Pertumbuhan!
Faizal Alfa
PT Fortuna iMARKS Trans
Perusahaan Pemasaran Yang Membanggakan Kota Malang